Tidak
terbayang olehku ketika aku lulus nanti, aku akan berpisah denganmu. Jarak akan
memisahkan diri kita. Aku akan merindukan tatapan dan senyumanmu. Tapi itu
adalah hal yang pasti, aku akan segera berpisah jarak denganmu. Aku akan selalu
memikirkanmu dari jauh. Aku akan tetap mencintaimu dan slalu berharap kamu akan
tetap menjadi milikku untuk selamanya.
Biarkan
hujan rintik ini mengubur angan-anganku didalam tanah. Selama itu baik,
lakukanlah demi membuatku nyaman dalam hidup ini. Aku selalu menyiapkan diri
karena dalam waktu dekat ini, kita tidak bisa saling tatap dan saling sapa
lagi. Waktu akan menendangku jauh dari kamu. Justru disitulah awal perjuangan
untuk meraih impianku dimulai. Aku akan tetap mengejar impianku untuk aku raih,
tetapi dalam proses itu aku akan selalu menyayangimu dan mencintai kamu sambil
mengharapkanmu.
Aku
melawan arus rindu yang sekarang sedang dalam arus yang deras. Bibirmu terus
mengeja kata demi kata hingga kamu selalu terlihat sempurna dalam mataku.
Semangkuk penyesalan tersendak dalam tenggorokanku karena aku tidak setiap saat
dapat ngobrol denganmu, aku memang selalu memandangimu, tapi sayangnya ketika
aku memandangmu, kamu tidak selalu melihat balik ke arahku. Dari hal itu, kamu
mengajarkanku tentang arti dari rasa pahit.
Isi
kepalaku masih saja tentangmu, setiap harapan selalu saja bertamu. Hingga di
suatu malam yang sendu, aku dan kamu akhirnya bertemu. Tapi sayangnya, ternyata
kamu hanya hadir dalam bayangan yang selalu bersemu. Ada suatu khayalan yang
menyelimuti impianku. Kamu adalah satu-satunya alasan yang membuatku
bersemangat. Kamu yang bisa memotivasi diriku untuk berbuat lebih baik.
Aku
ingin sedetik saja untuk memilikimu. Aku ingin merasakan seperti apa rasanya
jika aku memilikimu. Aku ingin cinta ini terbalaskan. Aku tidak ingin kamu
berada dalam posisi ini. Percayalah posisi ini terlalu berat untukmu. Batin ini
terkuras oleh perjuangan mengharapkanmu. Mencintaimu adalah suatu keindahan,
sementara mengharapkanmu adalah sebuah penderitaan. Menyayangimu adalah suatu
anugerah sementara merindukanmu adalah sesuatu yang lelah.
Teringat
olehku hal yang pernah kita ucapkan dengan santainya dan tanpa beban. Kita
berbincang-bincang seperti orang yang sedang pacaran walaupun faktanya kita
hanya berteman. Memandangimu adalah keindahan yang terlalu mubazir untuk aku
tinggalkan. Kamu itu peri kecil bagiku yang tak pernah tergantikan. Kamu telah
masuk ke dalam hati ini terlalu dalam hingga hati ini menyesak disetiap malam.
Dalam
perpisahan nanti, aku ingin mendapatkan kenangan terakhir darimu. Aku tidak
butuh barang dan uang, aku hanya butuh kasih sayang, kamu satu-satunya wanita
yang aku inginkan. Tak ada yang bisa menghalangiku utnuk mencintai kamu. Ini
hal yang indah, kamu memiliki hati ini selamanya. Jangan berpaling ke orang
lain. Singgahlah dihatiku. Kamu tidak akan kesepian karena diriku adalah
satu-satunya orang yang akan menemanimu disetiap saat.
Hatiku
harus berkorban seperti apalagi agar dirimu luluh dan mulai membalas cintaku.
Aku selalu berkorban disetiap harinya dan aku selalu tersiksa jika merindukan
kamu. Padahal disetiap harinya, aku selalu memandangmu diam-diam. Tapi aku akan
mendapatkan hal yang lebih buruk lagi, ketika kita akan terpisah oleh jarak dan
waktu. Aku lulus sekolah dan akan memulai menggapai mimpiku, sementara kamu
masih sibuk belajar setahun lagi untuk menggapai impianmu.
Jarak
tidak akan membuat hubungan kita retak. Waktu, akan membuat kita bisu dan
menambah rasa rindu. Aku tidak dapat membayangkan ketika pagi, siang, dan malam
tanpa memandangmu sedikitpun. Aku masih bersyukur sekarang aku masih dapat
bertemu sekilas denganmu. Aku masih bisa memandangmu sepuas mungkin. Tapi
sayang, waktuku untuk memandangmu hanya memiliki waktu yang sedikit lagi. Aku
akan dipisahkan oleh jarak dan waktu.
Impianku
akan aku wujudkan satu persatu. Walaupun sulit, tapi aku yakin bahwa dengan
perjuangan, aku dapat meraih semuanya. Aku mempunyai Tuhan yang akan
memungkinkan semua impianku yang selama ini aku harapkan. Aku tidak hanya
memiliki ratusan impian, melainkan memiliki ribuan impian yang kini masih aku
perjuangkan. Salah satu dari ribuan impian itu yaitu memiliki kamu selamanya.
Aku yakin Tuhan akan mengabulkan impianku, Tuhan akan menyatukan kita dimasa
depan, dan Tuhan akan memperlihatkan kekuasaannya dengan mengabulkan impianku
semuanya.
Terkadang
hidup ini harus melewati rintangan yang sangat sulit. Saat aku sedang
cinta-cintanya denganmu, aku ditendang oleh jarak dan waktu. Jarak akan
membuatku jauh darimu dan tidak bisa memandangimu lagi, dan waktu akan membuat
kita mempunyai kesibukan masing-masing yang menyebabkan kita akan melupakan
satu sama lain. Tidak, itu adalah omong kosong, sesibuk-sibuknya aku, tidak
akan mungkin melupakan kamu. Aku akan tetap menunggu kamu sampai kamu menjadi
milikku selamanya.
“Oh Tuhan, ku cinta dia. Ku sayang dia, rindu
dia, inginkan dia. Tumbuhkanlah rasa cinta dihatiku. Hanya padanya. Untuk dia.”
– Anji (dia)
Lirik lagu itu
yang selalu aku ingat karena pas dengan keadaanku saat ini. Tempat curhat paling
nyaman yaitu do’a. Aku selalu berbicara semuanya dengan do’a. Semoga kegalauan
dan penyiksaan ini akan dibalas oleh cinta tulus darimu untukku. Aku hanya
ingin itu.
“Jatuh, hatiku yang pertama. Sempat buatku
kecewa. Ku meragukan jatuh cinta. Sementara ku akan terlepas, dari hubungan
asmara. Ku belum siap terjatuh, tuk kedua kalinya.” – Sheryl sheinafia (Kedua
Kalinya)
Aku sudah tidak
siap lagi jatuh seperti ini. Aku ingin ini adalah yang terakhir. Aku hanya
ingin cinta terakhirku hanya untuk dirimu. Aku tidak ingin membagi cinta ini
untuk orang lain. Kamu akan tersadar ketika kamu sudah membaca semua ungkapan
yang aku tulis ini. Cukup! Ini terakhir kali aku terjatuh, aku tetap kuat untuk
terus melaju.
“Ajarkan aku tuk bisa dapat ungkapkan rasa. Agar
kamu kan percaya begitu ku butuh cinta. Ajarkan aku tuk bisa dapat merangkai
kata. Agar kamu kan dengarkan bibirku katakan cinta sekarang.”- Geisha
(Sementara Sendiri)
Sebenarnya bibir
ini sudah tidak sabar mengeja kata-kata untuk mengungkapkan semua rasa yang ada
di benak ini. Perasaan ini jika diungkapkan akan memakan waktu berjam-jam
bahkan berhari-hari. Aku akan tetap menahan rasa cinta dan sayang ini. Aku
hanya akan mengungkapkan rasa cinta ini jka kamu sudah membuka hati dan cinta
kamu. Aku janji akan tetap menunggu kamu. Intinya, aku sangat cinta kamu.
Tendangan
Jarak Jauh
(n) yaitu sorang pemain
yang melaukan tendangan dengan jarak yang jauh dan timing (waktu) yang pas.
“Ungkapan ini mengisahkan rasa cinta
ini yang tidak akan sanggup menghadapi sebuah perpisahan. Karena dalam waktu
dekat, cintanya akan terpisah oleh jarak dan waktu.”
Muhamad Fauzian S.